Pengertian
Menurut WHO, diare adalah buang air besar encer lebih dari 3 kali sehari.
- Penyebab
a. Infeksi
– Bakteri yaitu Salmonella shigella, enteropathogenic Escherichia coli.
– Virus yaitu Enterovirus-echovirus, human retrovirus seperti agent, rotavirus.
– Jamur yaitu Candida enteritis.
– Parasit yaitu Giardia clambia, cryptosporidium.
– Protozoa
b. Bukan infeksi
– Alergi makanan : susu, protein
– Gangguan metabolic atau malabsorbsi : penyakit celiac, cystic fibrosis pada pancreas
– Iritasi langsung pada saluran pencernaan oleh makanan
– Obat-obatan : antibiotika– Penyakit usus :colitis ulcerative, enterocolitis
- Tanda & Gejala
– Sering buang air besar dengan konsistensi tinja cair atau encer
– Terdapat tanda & gejala dehidrasi (elastisitas kulit menurun), ubun-ubun & mata cekung.
– Kram abdominal ( perut )
– Demam
– Mual & muntah
– Anorexia (tidak nafsu makan)
– Lemah
– Pucat
– Perubahan tanda-tanda vital : nadi & pernafasan cepat
– Pengeluaran urine (kencing) menurun atau tidak ada - Diet
Lunak rendah serat diit lambung serta banyak minum.
Aktivitas
– Istirahat beberapa hari untuk memulihkan keadaan
– Menghindari kegiatan fisik yang berlebihan
– Olahraga teratur 2-3x seminggu dengan durasi 30 menit untuk menjaga agar kondisi tubuh optimal & tidak mudah terkena infeksi. - Pencegahan Diare
Mengingat bahwa penularan penyakit ini melalui 4 F “ Finger, Feces, Food and Fly “, maka penyuluhan yang penting adalah :
a. Kebersihan perorangan pada anak, mencuci tangan sebelum makan dan setiap habis bermain memakai alas kaki jika bermain di tanah.
b. Membiasakan anak membuang air besar di jamban. Jamban harus selalu bersih agar tidak ada lalat.
c. Kebersihan lingkungan untuk menghindari adanya lalat.
d. Makanan harus selalu tertutup (jika di atas meja).
e. Kepada anak yang sudah dapat membeli makanan sendiri agar diajarkan untuk tidak membeli makanan yang dijajakan terbuka
f. Air minum harus selalu dimasak. Bila sedang berjangkit penyakit diare selain air yang harus bersih juga perlu dimasak mendidih lebih lama. (Ngastiyah, 1997) - Hal-hal yang harus diperhatikan
Hubungi dokter anda / segera ke Rumah Sakit bila :
a. Keluhan timbul sebelum jadwal control
b. Ada tanda-tanda alergi obat seperti merah pada kulit, gatal, bengkak pada mata & bibir & sesak nafas.
c. Tiba-tiba badan lemas, keluar keringat dingin, terjadi penurunan kesadaran
